Desa Tempur adalah sebuah desa wisata yang terletak di Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, yang terkenal dengan keindahan alamnya yang asri, produk unggulan kopi Tempur yang sudah terkenal bahkan hingga ekspor, serta peninggalan sejarah seperti Candi Angin dan Candi Bubrah. Desa yang dijuluki sebagai "Desa Tersembunyi" ini menawarkan berbagai potensi wisata alam seperti bukit, persawahan, dan sungai, serta aktivitas seperti camping ground dan wisata jeep.
Selain dijuluki sebagai "Desa Tersembunyi", desa Tempur juga dikenal sebagai daerah "Segitiga Emas" karena letaknya yang strategis berbatasan dengan desa-desa di tiga Kabupaten sekaligus, yakni : Sebelah Utara berbatasan dengan desa Damarwulan Kabupaten Jepara, sebelah Timur berbatasan dengan desa Jrahi Kabupaten Pati, sebelah Selatan berbatasan dengan desa Semliro Kabupaten Kudus, dan sebelah Barat berbatasan dengan desa Sumanding Kabupaten Jepara.
Terselip di tangah kawah Pegunungan Muria, Kabupaten Jepara, Desa Tempur menawarkan pengalaman wisata yang jauh dari hiruk-pikuk kota. Desa ini berhasil mengembangkan sejumlah spot wisata unik yang memadukan keindahan alam, budaya, kuliner, dan sejarah. Jika Anda mencari destinasi yang lengkap, inilah beberapa tempat yang wajib dikunjungi di Desa Tempur.
Zona Kemiren : Jembatan Pelangi & Sensasi Kekinian
Di Dukuh Kemiren, Anda akan disambut oleh Jembatan Warna-Warni yang instagramable, menjadi gerbang menuju pesona Desa Tempur. Setelah berfoto, singgahlah ke Kafe Ndank Ngopi untuk menikmati segelas kopi hangat dengan pemandangan alam yang menakjubkan. Di zona ini juga terdapat Spot Tempur Village dan Spot Dukuh Kemiren yang menawarkan pemandangan desa yang asri.
Zona Petung : Harmoni Sawah & Peninggalan Sejarah
Bergeser ke Dukuh Petung, nikmati keasrian Spot Persawahan Punden yang menghijau. Untuk yang menyukai tantangan, Grenjengan Kemresek menawarkan trek yang akan menguji adrenalin. Jangan lupa untuk mengunjungi Kampoeng Toleransi (Gereja Masjid) di Dukuh Pekosa, sebuah simbol kerukunan umat beragama yang langka dan penuh makna.
Zona Glagah & Karangrejo : Bermalam & Menikmati Panorama
Bagi pecinta alam, Kampoeng Kopi Tempur di Dukuh Glagah tidak hanya menawarkan kopi tetapi juga area camping di samping sungai yang nyaman. Dari sini, Anda bisa melanjutkan perjalanan ke Spot Kaldera Muria untuk menyaksikan kegagahan Pegunungan Muria. Sebelum pulang, sempatkan mampir ke Rest Area di Dukuh Karangrejo yang juga berfungsi sebagai Tourist Information Center (TIC) dan pusat oleh-oleh. Lengkapi kunjungan dengan bersantap di salah satu kafe yang ada, seperti Kafe Kebon Resort, Kafe Goedang Roso, atau Kafe New Jackotagge, yang juga menyediakan penginapan dengan berbagai fasilitas yang ditawarkan.
Zona Duplak : Jejak Sejarah & Kopi Lokal
Jelajahi sisi historis Desa Tempur di Dukuh Duplak. Kunjungi Situs Sumur Batu yang penuh misteri dan Situs Candi Angin yang menyimpan cerita masa lalu. Untuk memahami proses pengolahan kopi khas Tempur, Kedai Ali Duplak adalah tempat yang tepat. Nikmati segelas kopi arabika Muria sambil menikmati pesona Wisata Bukit Bejagan.
Petualangan Seru : Tantangan untuk Jiwa Petualang
Desa Tempur juga menyimpan segudang aktivitas untuk pencinta adrenalin. Coba sensasi menyusuri sungai dengan Wisata River Tubing, atau jelajahi sudut-sudut tersembunyi desa dengan Wisata Jeep Adventure. Bagi pendaki, Tracking Puncak 29 dan Tracking Puncak Tunggangan menawarkan tantangan dengan imbalan pemandangan puncak Muria yang memesona.
Desa Tempur adalah bukti bahwa keindahan dan ketenangan bisa ditemukan di tempat yang tak terduga. Setiap sudutnya menawarkan cerita dan pengalaman berbeda, membuat setiap kunjungan terasa berkesan. Jadi, kapan Anda akan menjadikan Desa Tempur sebagai tujuan wisata berikutnya?
Belum ada homestay